Skip to content

Lazis Jateng Selenggarakan Pelatihan Pembuatan Pizza untuk Guru-Guru di Sragen

Waktu Baca: 2 menit

SRAGEN – Rabu (23/9), Lazis Jateng bekerjasama denga Yayasan LBM Al-Falah Sragen mengadakan pelatihan pembuatan pizza dan roti lainnya yang diselenggarakan di SMP IT Az-Zahra Sragen. Pelatihan ini dilakukan dalam dua gelombang untuk menaati protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Gelombang pertama diadakan pada tanggal 23-24 September 2020 dengan peserta sejumlah 20 guru di Kabupaten Sragen, sedangkan gelombang kedua diadakan pada tanggal 24-25 September 2020 dengan jumlah peserta sebanyak kurang lebih 21 orang yang merupakan perwakilan dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sragen.

Pelatihan pembuatan pizza dan roti ini dibimbing oleh Lestari Dwi Wulaningrung dan mendapatkan antusiasme tinggi dari peserta. Hal ini dikarenakan teknik yang diberikan oleh pembimbing tergolong mudah dan langsung dipraktikkan.

Yuni, salah satu peserta pelatihan pizza mengaku sangat senang karena bisa berkesempatan mendapatkan ilmu baru. “Saya sangat senang karena bisa mempelajari resep yang mudah ini. Dari pelatihan ini, saya baru sadar kalau takaran dan timbangan yang rinci itu sangat dibutuhkan. Jadi bukan hanya ilmu kira-kira kalau mau hasilnya seperti yang diinginkan,” ujar Yuni.

Yuni juga menyampaikan harapannya agar pelatihan ini bisa menjadi awalan bagi guru-guru di Sragen untuk menambah skill.

“Semoga setelah pelatihan pizza dan roti ini, guru-guru yang menjadi peserta dapat menularkannya minimal kepada murid-muridnya. Syukur-syukur bisa ditularkan ke tetangga atau lingkungan sekitar. Jadi nanti bisa semakin memberdayakan masyarakat dan mengasah skill dari anak-anak di sekolah nanti,” tambahnya.

Suparlan Abdul Hakim, selaku ketua YLBM Al-Falah mengucapkan terima kasih atas sinergi dan kolaborasi dari Lazis Jateng.

“Alhamdulillah, semoga pelatihan pizza ini bisa mengawali langkah baik dari Lazis Jateng bersama dengan YLBM Al-Falah ataupun berbagai pihak di Sragen untuk terus memberdayakan masyarakat. Selain itu, kami harap program-program bagus seperti ini tidak hanya berhenti sampai hari ini saja, tapi bisa terus berlanjut dan merambah ke sektor lainnya,“ ucap Hakim.

Didin Pathuddin sebagai Direktur Kaji Dampak dan Penyaluran Lazis Jateng mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak dan meminta doanya untuk program selanjutnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu dalam terlaksananya pelatihan pizza dan roti pada hari ini. Kami juga minta doa, dukungan, dan bantuannya agar Lazis Jateng dapat memberikan program-program yang tepat sasaran lainnya di Sragen mulai dari sektor ekonomi, pendidikan, dan bahkan kebencanaan seperti kekeringan dan lainnya. Agar program Lazis Jateng bisa dirasakan manfaatnya oleh semua warga di Sragen bahkan di semua wiayah Jawa Tengah,” ujar Didin.

 

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Baca Lainnya

Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *