Java Rescue LAZiS Jateng melaksanakan kegiatan Disaster Volunteer Training dengan mengangkat tema “Membentuk Relawan yang Terampil dan Siap Guna” yang dilaksanakan pada Jumat hingga Minggu (29 – 31 Maret 2019) bertempat di Mes Basarnas Semarang, Ngaliyan.
Sebanyak 30 peserta yang berasal dari berbagai wilayah di Jawa Tengah mengikuti jalannya kegiatan yang dikemas dalam kegiatan indoor maupun outdoor.
Kepala Kantor SAR Semarang, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kapten Harpodo memberikan apresiasiatas kegiatan Bimtek ini sebagai bentuk dan wujud nyata pembinaan Basarnas terhadap potensi SAR Nasional sebagaimana diamanatkan Undang – undang.
Ia berharap para peserta dapat belajar dan menyerap semua pengetahuan dan keterampilan yang diberikan oleh para instruktur serta dapat menciptakan komunitas SAR di daerah sehingga dapat membantu tugas yang diemban oleh kantor SAR Semarang.
Sementara itu, Arif Nurhayadi, direktur umum LAZiS Jateng berharap, program untuk pengembangan potensi relawan bisa terus dilaksanakan. “Saya berharap, pelatihan hari ini akan disusul dengan pelatihan – pelatihan lain sehingga ilmu dan keterampilan yang dimiliki akan terasah terus, hingga suatu saat dibutuhkan bisa diaplikasikan.” Ucapnya.
Selama tiga hari para peserta mendapatkan materi dan keterampilan yang disampaikan oleh tim instruktur BASARNAS Semarang, BPBD Jateng dan MRI Jateng. Beberapa diantaranya adalah basic kerelawanan, disaster journalism, penanganan SAR di tempat ketinggian (High Angle Rescue technique), dan penanganan korban pra rumah sakit (Medical First Responder). Selain itu, peserta juga ditanamkan kedisiplinan dan kerja sama.
“Alhamdulillah, banyak ilmu dan keterampilan yang saya dapatkan dengan mengikuti pelatihankerelawanan ini, Saya berharap diadakan pelatihan lanjutannya.” Ujar Syahid, salah satu peserta.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan apel penutupan dan diakhiri dengan saling jabat tangan antara peserta dan instruktur. Kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan relawan yang terlatih, tangguh dan responsif. Siap untuk diterjukan membantu korban di daerah bencana.