LAZiS JATENG – Apa yang kamu lakukan saat mendapatkan gaji bulanan? Beli barang yang sudah diincar? Memberi sebagian ke orang tua? Atau malah langsung dihabiskan? Sahabat sudah tahu belum nih cara mengatur keuangan pribadi agar uang yang kita punya bisa bertahan sampai akhir bulan?
Yup, cara mengatur/ mengelola keuangan adalah salah satu solusi agar uang yang kita punya bisa bertahan sampai jangka waktu tertentu, minimal sampai kita dapat gaji kembali. Biasanya nih, anak muda kalau memegang uang banyak pasti inginnya langsung dihabiskan.
Nah, sebaiknya jangan begitu ya. Dengan mengetahui cara mengelola keuangan, kita juga bisa menjaga kondisi keuangan tetap stabil, lho. Yuk, langsung disimak saja penjelasan mengenai cara mengatur keuangan pribadi dengan gaji kecil atau pas-pasan agar bisa bertahan sampai akhir bulan.
Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Gaji Kecil atau Pas-pasan
Tidak dapat dipungkiri, di saat seperti sekarang ini memang biaya kebutuhan hidup semakin naik. Baik itu kebutuhan primer, sekunder dan kebutuhan-kebutuhan lainnya.
Kalau kita tidak mengetahui cara mengatur keuangan pribadi dengan baik dan benar, hal ini akan berdampak pada arus keuangan kita. Tentu tidak ingin kalau uang gaji kita habis begitu saja, kan?
Makanya, MinZis mau ngasih tahu beberapa tips mengelola finansial agar tetap bisa menjaga kondisi keuangan kita.
1. Bedakan Kebutuhan dan Keinginan
Cara mengatur keuangan pribadi yang pertama adalah dengan membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan. Kebutuhan yang dimaksud di sini adalah kebutuhan hidup sehari-hari, ya. Seperti makan dan minum, hingga ongkos pulang pergi dan lainnya..
Sedangkan keinginan adalah belanja untuk gaya hidup. Misalnya seperti membeli baju, nongkrong di cafe, hingga kebutuhan hobi. Mengapa kita perlu membedakan kebutuhan dan keinginan jika ingin manajemen keuangan pribadi dengan baik?
Hal ini bertujuan agar kita bisa mengetahui mana yang merupakan kewajiban dan mana yang untuk memuaskan diri. Sehingga ketika kita mengatur keuangan pribadi, jadi bisa terlihat dimana uang paling banyak dihabiskan. Apakah untuk kebutuhan atau keinginan? Bijak-bijak mengaturnya yaa.

2. Buat Rencana Keuangan
Cara mengatur keuangan selanjutnya adalah dengan membuat rencana keuangan. Bagaimana membuat rencana keuangan? Sebenarnya caranya cukup mudah untuk dilakukan, lho.
Kamu bisa mulai untuk menyusun daftar pengeluaran bulanan dan pendapatan per bulannya. Tujuannya adalah agar pemasukan dan pengeluaran bisa mudah dipantau.
Rencana keuangan ini juga dibutuhkan sebagai acuan untuk melakukan penghitungan keuangan yang kamu miliki. Sehingga nanti kamu masih bisa memilih mana yang sangat dibutuhkan, dan mana yang tidak.
Misalnya, kamu memerlukan ongkos kerja selama satu minggu sebesar Rp200 ribu. Tapi kamu juga ingin nongkrong di cafe dan bisa menghabiskan nominal yang sama.
Dengan model manajemen keuangan pribadi sedemikian rupa, kamu sudah bisa melihat mana yang dibutuhkan dan mana yang tidak, kan?
3. Terapkan Metode 50 20 30 Rule
Seperti yang dilansir dari tanamduit , metode 50 20 30 rule juga bisa kamu jadikan sebagai cara mudah mengatur keuangan pribadi, nih. Cara ini merupakan cara alternatif yang bertujuan untuk membagi keuangan kamu sesuai dengan persentase 50 20 30, seperti berikut ini:
- 50% untuk kebutuhan pribadi
- 20% untuk tabungan
- 30% untuk keinginan
Cara mengelola keuangan pribadi satu ini diklaim bisa membuat kamu mengatur uang secara ideal untuk tiga kebutuhan tersebut. Dengan cara ini, kamu jadi bisa mendapatkan semuanya, bukan?
4. Selalu Siapkan Dana Darurat
Menyiapkan dana darurat sangatlah penting. Kita tidak pernah tahu kapan kita membutuhkan dana darurat. Jadi tidak ada salahnya untuk menyisihkan sedikit penghasilan untuk dana ini.
Besaran nominalnya terserah kamu. Tidak harus sama setiap kali disisihkan, tapi usahakan untuk konsisten melakukannya setiap hari, ya. Hal yang perlu kamu perhatikan adalah dana darurat ini akan cukup jika sewaktu-waktu kamu membutuhkannya.
5. Belajarlah Investasi
Investasi juga merupakan salah satu cara mengatur keuangan pribadi dengan bijak. Investasi yang kamu lakukan tidak perlu yang mahal-mahal. Melakukan investasi di reksadana atau sejenisnya saja sudah cukup untuk menjadi tabungan kamu nanti.
Hal yang harus kamu perhatikan adalah pilih jenis investasi yang sudah memiliki sertifikasi dan mendapatkan izin, ya. Jangan sampai kamu mengikuti investasi abal-abal.
6. Hindari Berhutang
Tahukah kamu bahwa, hutang merupakan salah satu kendala terbesar dalam mengatur keuangan?
Jika tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya jangan berhutang, ya sahabat. Daripada mengajukan pinjaman ke orang lain/ pinjol, akan lebih baik jika kamu menahan diri membeli barang-barang kurang dibutuhkan.
7. Bersedekah
Satu lagi nih tips ampuh mengatur keungan yang bisa kamu lakukan, khususnya buat sahabat yang beragama Islam. Ya, bersedekah, usahakan setiap hari atau bulannya kamu bisa mengalokasikan dana untuk diberikan kepada mereka yang membutuhkan, ya.
Berapapun penghasilan yang kita dapat, insyaAllah kalau kita mengalokasikannya untuk disedekahkan maka Allah Ta’ala akan memberikan gantinya untuk kita. Bukan melulu soal rezeki berupa matri, namun lebih dari itu hati kita akan Allah buka dan Allah kayakan dengan sendirinya, insyaAllah.
Nah, sahabat itu tadi beberapa tips mengatur keuangan pribadi dengan cerdas yang bisa kamu gunakan ya. Perlu diingat, atur rencana keuangan sebaik mungkin dengan menyesuaikan prioritas kebutuhan. Bijaklah dalam menghabiskan uang untuk bekal di masa depan.
Meskipun masih muda, bukan berarti kamu bisa bebas menghabiskan uang, ya! Sebab kita tidak pernah tahu kapan uang itu akan habis, dan kapan kita membutuhkan uang banyak.
Oiya, ngomongin soal tips nomor 8, kamu juga bisa loh memilih LAZiS jateng sebagai sebagai mitra kebaikan dengan sedekah yang kamu salurkan. InsyaAllah, kontribusi yang sahabat berikan akan bahagiakan ribuan orang dan bermanfaat bagi dunia & akhirat sahabat. Yuk, langsung aja klik di bawah ya!