Sahabat, Kamu dapat salam dari Dik Roro “Makasih banyak, kakak”..katanya.
Sejak usia 13 bulan, gadis kecil ini ditinggal pergi sama kedua orang tuanya, karena sakita kanker yang diderita.
Roro namanya. Kini ia sama kakaknya diasuh kerabat dekatnya, Pak Rubiyantoro yang sehari-hari bekerja sebagai petani.
Meski sakit yang diderita belum kunjung sembuh, Dik Roro tetep semangat buat melanjutkan hidupnya. Ia udah masuk kelas TK B di Kota Semarang.
“Roro ini termasuk anak yang ceria dan pintar, alhamdulilah sudah jilid 2 ngajinya (iqro),” kata wali kelas Dik Roro.
Sayangnya, akhir-akhir ini biaya pendidikan Dik Roro sempat nunggak, sahabat. Penghasilan Pak Rubi yang nggak seberapa, ditambah biaya hidup yang nggak sedikit jadi beberapa alasannya.
Syukurlah, berkat dukunganmu, @lazisjateng_smg baru aja ketemu Dik Roro dan melunasi biaya pendidikannya yang nunggak. Alhamdulillah, bahagia rasanya bisa bantu Dik Roro ya? Makasih ya, sahabat.
InsyaAllah dukunganmu sangat berarti buat Dik Roro dan anak-anak yang kesulitan mencukupi pendidikan di luar sana. Yuk, terus bersamai dalam program beasiswa ini melalui :
BSI 7007954004
a.n Yayasan Al Ihsan Jawa Tengah
