SOLO – Rabu (18/10), LAZiS Jateng Cabang Solo menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan kepada UMKM binaan “Gerobak Berkah” berkolaborasi dengan BPRS Harta Insan Karima (HIK) Surakarta dan Gubug Makan Mang Engking Solo.
“Terima kasih kepada BPRS HIK Surakarta telah mendukung program ekonomi LAZiS Jateng sehingga 15 orang telah merasakan manfaatnya. Pada kesempatan kali ini, pelatihan diisi oleh pengelola Gubug Makan Mang Engking Solo yang sudah terbukti kesuksesannya,” kata Riza, selaku Pimpinan LAZiS Jateng Solo.
Riza menambahkan, bahwa selain agenda pelatihan dan pendampingan untuk para UMKM binaan, hadir pula pengajar TPQ dan majelis ta’lim yang nanti akan menerima Program Tebar Mushaf LAZiS Jateng dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional.
“Agenda hari ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, dengan program kami Tebar 1.000 Mushaf untuk Santri dan TPQ-TPQ di Solo Raya. Sebagai simbolisasinya, kami mengundang Ustadz/ah untuk menerima mushaf dari LAZiS Jateng,” imbuhnya.
Sementara, Slamet Riyadi, selaku Manager Marketing BPRS HIK menyampaikan bahwa kolaborasi dengan LAZiS Jateng tidak hanya dalam program Gerobak Berkah saja, tetapi juga dalam kegiatan kemanusiaan lainnya.
“Alhamdulillah, bersama dengan Lazis Jateng, selain program ekonomi gerobak berkah, kami juga mensupport kegiatan pembuatan sumur bor, santunan yatim, serta program lainnya,” ungkap Slamet.
Pelatihan diisi oleh Pengelola Gubug Makan Mang Engking Solo, Wachid Ashuri. Beliau menyampaikan bahwa para pelaku UMKM perlu memiliki mindset untuk sukses dengan selalu produktif dalam menjalani usahanya.
Di akhir acara, LAZiS Jateng menyerahkan secara simbolis program tebar 1.000 mushaf kepada 13 perwakilan pengajar TPQ dan majelis ta’lim yang hadir dalam agenda tersebut.
