Semarang.LAZiS Jateng Online– Rabu (14/10), LAZiS Jateng bekerjasama dengan Yayasan Pendidikan Islam Sabilul Khoirot, mengadakan pelatihan pembuatan pizza dan roti yang diselenggarakan di SD IT Nurul Islam, Tengaran. Pelatihan ini diikuti oleh 33 peserta. Hal tersebut disampaikan oleh Titik Kornia, amil LAZiS Jateng.
“Pelatihan dibagi menjadi dua gelombang sebagai upaya menaati protokol kesehatan covid 19. Gelombang pertama dilaksanakan tanggal 13-14 Oktober 2020 dengan peserta berjumlah 17 orang, sedangkan gelombang kedua dilaksanakan tanggal 14-15 Oktober 2020 dengan peserta berjumlah 16 orang. Peserta berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Semarang dengan rentang umur 10 tahun sampai 55 tahun,” ujar amil yang akrab disapa Titik.
Titik menambahkan pelatihan pembuatan pizza dan roti ini dibimbing oleh Lestari Dwi Wulaningrung dan mendapatkan antusiasme tinggi dari peserta. Hal ini dikarenakan teknik yang diberikan oleh pembimbing tergolong dan anti gagal sehingga mudah di praktikkan. Selain itu, pelatihan ini lebih mengedepankan pengalaman mengolah roti secara langsung dengan 2 kali praktik dan 1 kali ujian praktik.
Salwa, salah satu peserta pelatihan yang berstatus sebagai siswa sekolah menengah ini menyatakan sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini.
“Capek sih, apalagi pas ngadonin adonannya, harus ekstra tenaganya. Tapi enak karena bisa bikin pizza dan roti yang lembut meskipun pertama kali bikin agak gosong bawahnya karena kelupaan diangkat,” ujar Salwa dengan semangat.
Selain Salwa, Zulia peserta yang berprofesi sebagai guru juga menilai program pelatihan memasak pizza ini sangar bermanfaat apalagi di masa pandemi, dapat menjadi awalan bagi guru-guru dan perempuan di Kabupaten Semarang untuk menambah skill.
“Semoga setelah pelatihan pizza dan roti ini, guru-guru yang menjadi peserta dapat menularkannya minimal kepada murid-muridnya, untuk ibu-ibu atau mbak mbak yang belum menikah dapat di tularkan ilmunya ke keluarga terdekat. Syukur, syukur bisa ditularkan di tetangga atau lingkungan sekitar. Jadi nanti bisa semakin memberdayakan masyarakat dan mengasah skill dari anak-anak di sekolah nanti” tambahnya.
Sementara itu Parjono, selaku perwakilan dari Yayasan Pendidikan Islam Sabilul Khoirot mengucapkan terima kasih atas sinergi dan kolaborasi dari Lazis Jateng.
“Alhamdulillah, semoga pelatihan pizza ini bisa mengawali langkah baik dari Lazis Jateng bersama dengan YPI Sabilul Khoirot untuk terus memberdayakan masyarakat, terutama ibu-ibu dan mbak mbak yang ada di Kabupaten Semarang. Selain itu kami harap program-program bagus seperti ini tidak hanya berhenti sampai hari ini saja, tapi bisa terus berlanjut dan merambah ke sektor lainnya,“ ucap Parjono.
